Equityworld Futures Semarang - Imbal hasil obligasi pemerintah zona euro turun pada hari Senin, dengan investor khawatir tentang dampak ekonomi yang merugikan dari invasi Rusia ke Ukraina saat menilai keputusan kebijakan moneter Bank Sentral Eropa di masa depan. Keputusan oleh sekutu Barat pada hari Sabtu untuk memblokir bank-bank Rusia "terpilih" dari sistem pembayaran SWIFT akan menimbulkan pukulan ekonomi yang melumpuhkan dan menyebabkan banyak penderitaan bagi perusahaan dan bank mereka sendiri. Presiden Vladimir Putin menempatkan penangkal nuklir Rusia dalam siaga tinggi pada hari Minggu dalam menghadapi rentetan pembalasan Barat atas perangnya di Ukraina. Imbal hasil obligasi pemerintah 10-tahun Jerman, patokan blok tersebut, turun 5,5 basis poin menjadi 0,163%. “Karena larangan SWIFT yang ditargetkan masih membuat negara-negara UE memiliki opsi untuk menyelesaikan impor komoditas secara elektronik dan pasar telah mengabaikan kejutan energi pada hari Kamis, pembalasan Rusia tampaknya diperlukan untuk mendorong pasar menuju penetapan harga resesi inflasi yang akan segera terjadi,” Commerzbank kata analis dalam sebuah catatan kepada klien. Beberapa analis memperkirakan bank sentral akan menunda pengurangan stimulus moneter pandemi kecuali solusi diplomatik untuk krisis Ukraina sudah terlihat. "Konflik di Ukraina menambah lonjakan inflasi 'tidak sehat' dan meninggalkan ECB dalam posisi yang sangat sulit," kata analis Citi dalam sebuah catatan penelitian. “Sementara kenaikan (suku bunga) mungkin terasa lebih jauh saat ini, lonjakan risiko inflasi sangat menjaga normalisasi tetap berjalan,” tambah mereka. Jatuh tempo Jerman yang lebih pendek mengungguli, dengan imbal hasil 2 tahun dan 5 tahun masing-masing turun 8,5 dan 9 basis poin. "Kegelisahan pasar mungkin mengakibatkan para bankir sentral bersikap lebih berhati-hati," kata analis ING. “Bahkan dengan harga energi yang lebih tinggi, kita bisa melihat suku bunga depan menyiratkan jalur pengetatan yang lebih hati-hati, meskipun obligasi jangka panjang masih harus menjadi penerima utama arus safe-haven,” tambah mereka. Obligasi pemerintah Italia berkinerja buruk dari rekan-rekan mereka, tetapi dengan spread yang diawasi ketat antara imbal hasil 10-tahun Italia dan Jerman pada 164 bps di bawah terluas baru-baru ini sekitar 175 basis poin. Imbal hasil 10-tahun Italia turun 3 basis poin menjadi 1,816%. Read More EWF PRO - Portal News
0 Comments
Leave a Reply. |
OFFICIAL WEBSITEPT Equityworld FuturesProfil Perusahaan Landasan Hukum Badan Pengawasan Perdagangan Contact Us AuthorSemangat manggapai sukses. Archives
April 2022
Categories
All
|